TpOlTfrpTSY5BUO8BSd8Tfr0Gi==

Debat Pilkada DKI, Ini Janji Ketiga Paslon Apabila Terpilih Menjadi Gubernur

SATYABERITA - Debat kedua Pilkada DKI Jakarta 2024 digelar di Beach City Internasional Stadium (BCIS), Jakarta Utara, Minggu, 27 Oktober 2024 malam.

Debat diikuti tiga pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) yaitu pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Ridwan Kamil-Suswono, paslon nomor urut 02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana, paslon nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno.

Masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Pilkada Jakarta 2024, saling memaparkan program unggulan dalam Debat Pilkada Jakarta 2024.

Berbagai program dari masing-masing calon menyampaikan paparan mereka. Pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) – Suswono berjanji memberikan pendidikan gratis di sekolah swasta dari tingkat SD hingga SMA. 

“Pendidikan pada warga Jakarta tahun depan gratis di swasta dari SD hingga SMA,” kata RK.

Selain itu, ia juga akan mengurangi beban guru-guru, menjadi lebih ramah dalam mengurusi siswa, daripada hal-hal teknis lainnya.

“Guru tetap fokus dalam pendidikan,” tegasnya.

Sementara itu, di bidang kesehatan, ia berjanji program dokter keliling untuk warga lansia dan disabilitas di Jakarta. “BPJS kita 100 persenkan karena masih ada 10 persen warga yang tidak mendapatkan akses kesehatan,” jelasnya.

RK juga menyebut menawarkan aplikasi curhat untuk dan mobil curhat.

“Untuk Jakarta sebagai kota stres nomor sembilan, kita selesaikan masalah stresnya, jika butuh curhat ada aplikasi maupun mobil curhat jika dibutuhkan,” ungkapnya.

Sementara itu, paslon nomor urut 2, Dharma-Kun mengungkapkan program unggulannya, yakni Getuk Tular Adab. Getuk Tular Adab, kata ia adalah suatu sistem ekonomi adab yang menjadi pusaran ekonomi Jakarta.

“Yang akan menyelesaikan semua persoalan ekonomi yang ada di Jakarta. Karena mengamankan ekonomi rakyat, sehingga rakyat dapat bertahan bahkan bisa diwariskan sampai dengan cucu dan cicitnya,” kata Dharma.

“Kenapa Unggul? Karena hanya dengan di rumah saja ekonomi akan masuk ke pundi-pundinya,” sambungnya.

Dengan tegas Dharma menyebut, rakyat Jakarta tidak perlu merasa khawatir terusir dari Jakarta, walaupun biaya hidup yang mahal.

Untuk pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno memaparkan program yang diusung yaitu terkait upah minimum regional (UMR) guru honorer. Saat ini, Pramono mengatakan, UMR guru honorer di Jakarta rata-rata Rp2 juta per bulan.

“Kami akan berikan UMR Rp5 juta,” ujarnya.

Selain itu, Pramono juga menjanjikan akan membuka lapangan pekerjaan sebanyak 500 ribu pekerjaan.

Pasangan ini pun akan mengalokasikan Rp300 miliar untuk UMKM, terutama untuk para wanita sebagai penggerak. “Saya dan bang Doel berjanji akan menyelesaikan persoalan-persoalan di lapangan, membuat warga Jakarta tidur lebih nyaman dan mereka juga kebutuhan dasarnya terpenuhi,” pungkasnya.

Komentar0

Type above and press Enter to search.