SATYABERITA – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, diminta segera melantik pejabat definitif untuk mengisi kekosongan jabatan eselon II, III, dan IV di pemerintahan provinsi.
Hingga saat ini, banyak posisi yang masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), yang diharapkan bisa segera diisi oleh pejabat definitif agar kinerja pemerintahan bisa lebih optimal.
Ketua Forum Bersama Jakarta (FBJ), Budi Siswanto, mengungkapkan bahwa kehadiran pejabat definitif sangat diperlukan untuk menjaga fokus dan efektivitas kerja di Pemprov DKI Jakarta.
Saat ini, berbagai jabatan strategis seperti Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Dinas, Camat, hingga Kepala Seksi masih dijabat oleh Plt yang merangkap tugas.
Budi menyarankan agar Pj Gubernur Teguh segera menunjuk pejabat definitif untuk mengisi jabatan-jabatan tersebut.
“Meski dari sisi aturan diperbolehkan, namun sebaiknya Pak Teguh segera menunjuk pejabat definitif. Jabatan rangkap yang diemban Plt saat ini bisa mengganggu fokus mereka dalam bekerja,” kata Budi di Jakarta, Rabu (6/11/2024).
Contoh kasus yang disebutkan Budi adalah Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, yang saat ini juga merangkap sebagai Plt Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov DKI Jakarta.
Selain itu, Sigit Wijatmoko, Asisten Pemerintahan Sekdaprov DKI Jakarta, juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik.
Budi menilai bahwa kompleksitas permasalahan Jakarta, terutama terkait perencanaan dan pelaksanaan kebijakan, membutuhkan pejabat definitif yang dapat fokus dan memiliki kewenangan penuh dalam menjalankan tugas.
Hal ini, menurutnya, juga penting mengingat persiapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 yang melibatkan berbagai pejabat di masing-masing Komisi DPRD DKI Jakarta.
"Kalau Plt harus mondar-mandir antar Komisi, tentu hal ini akan mempengaruhi efisiensi kerja. Pejabat definitif yang fokus pada satu tugas lebih efektif dalam menangani berbagai masalah di Jakarta," terang Budi.
Budi juga menyarankan agar posisi Kepala Dinas, terutama di Dinas Sumber Daya Air, segera diisi oleh pejabat definitif mengingat saat ini DKI Jakarta sudah memasuki musim hujan.
Pengisian jabatan yang tepat dan cepat diharapkan dapat mempercepat penanganan berbagai isu vital di ibu kota.
Diharapkan, dengan penunjukan pejabat definitif yang tepat, Pemprov DKI Jakarta dapat lebih maksimal dalam menjalankan program-program pembangunan dan pelayanan publik yang efektif.
"Semua ini tidak lain demi kemajuan Jakarta. Program dan pelayanan kepada masyarakat diharapkan kedepan harus lebih efektif," pungkasnya. (pot)
Komentar0