SATYABERITA - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 berakhir dengan hasil yang memuaskan bagi pasangan nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno.
Pasangan yang mengusung slogan "Jakarta Menyala" ini berhasil memperoleh 50,07 persen suara atau sebanyak 2.183.239 suara dari jumlah pemilih yang menggunakan hak suara.
Pramono-Rano kini hanya menunggu penetapan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih.
Juru Bicara (Jubir) Pramono-Rano, Iwan Tarigan, mengungkapkan bahwa pasangan tersebut tengah mempersiapkan tim transisi setelah memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2024.
Tim transisi ini kata Iwan, akan berperan penting dalam mempersiapkan segala hal yang diperlukan sebelum pelantikan resmi pasangan tersebut.
"Mas Pram dan Bang Doel sampai saat ini baru akan membentuk tim transisi. Tim ini berisikan orang-orang yang selama ini membantu Mas Pram dan Bang Doel," kata Iwan, Senin (16/12/2024).
Iwan mengatakan, anggota tim transisi akan terdiri dari individu-individu yang sudah memahami cara berpikir Pramono dan Rano.
Mereka akan bekerja dengan fokus untuk memastikan persiapan pelantikan berjalan lancar.
Namun, Iwan tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai siapa saja yang akan bergabung dalam tim transisi tersebut.
Ia hanya meminta publik untuk bersabar menunggu pengumuman resmi yang akan dilakukan pada waktu yang tepat.
"Dia (Pramono) meminta publik untuk menunggu tim transisi yang akan diumumkan secara resmi," jelas Iwan, sambil mengimbau agar masyarakat memberi kesempatan bagi proses persiapan ini untuk berlangsung dengan baik.
Pramono Anung dan Rano Karno, yang dikenal dengan kedekatan mereka sebagai sosok yang sudah banyak terlibat dalam dunia politik Jakarta.
"Mudah-mudahan akan membawa perubahan besar setelah resmi dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta mendatang," pungkasnya. (pot)
Komentar0