SATYABERITA - Deolira Gliceria Pedro da Silva, Calon Pemegang Rekor Manusia Tertua di Dunia, Menjelang Usia 120 Tahun. Seorang perempuan asal Rio de Janeiro, Brasil ini tengah bersiap memasuki babak baru dalam hidupnya.
Dua bulan lagi, pada 10 Maret 2025, Deolira akan merayakan ulang tahunnya yang ke-120. Jika tercatat secara resmi, ia akan menjadi orang tertua di dunia, mengalahkan rekor yang saat ini dipegang oleh Inah Canabarro Lucas, seorang biarawati yang berusia 116 tahun.
Meski belum terdaftar dalam Guinness World Records, keluarga Deolira yakin bahwa ia adalah manusia tertua yang pernah hidup. "Nenek saya belum tercatat dalam buku Guinness World Records. Tapi dari dokumen yang saya punya dan temukan belakangan ini, dia adalah manusia tertua di dunia," ujar Doroteia Ferreira da Silva, cucu Deolira.
Dokumen kelahiran Deolira yang ditemukan baru-baru ini akan segera diajukan untuk membuktikan klaim tersebut. Meskipun banyak dokumen asli yang hilang akibat banjir besar dua dekade lalu, keluarga dan dokter Deolira optimistis bahwa klaim mereka akan diterima.
Deolira tinggal di rumah penuh warna di Itaperuna, Brasil, dan dirawat oleh dua cucu perempuannya yang penuh semangat, Doroteia dan Leida. Dokter geriatri yang memantau kesehatannya, Juair de Abreu Pereira, juga mendukung proses pengajuan ke Guinness World Records.
Walaupun harapan hidup rata-rata di Brasil hanya mencapai 76,4 tahun, Deolira tetap segar bugar tanpa mengandalkan obat-obatan. "Pola makan sehat dan kebiasaan tidur yang baik" menjadi kunci panjang umur Deolira, menurut Dr. Pereira. Bahkan, Deolira masih rutin mengonsumsi pisang setiap hari, yang ia yakini membantu menjaga kesehatannya.
Doroteia, yang kini berusia 60 tahun, mengungkapkan harapannya untuk bisa hidup sehat seperti neneknya. "Saya berharap bisa seumur Nenek dan dalam kondisi sehat sepertinya," ujarnya.
Komentar0