SATYABERITA – Menyambut bulan suci Ramadan 2025/1446 Hijriah, Ancol Taman Impian kembali menawarkan program istimewa bagi para pengunjungnya.
Dalam rangka meriahkan Ramadan, kawasan wisata pantai Ancol menggratiskan tiket masuk sepanjang bulan Ramadan tahun ini, mulai dari 1 hingga 28 Maret 2025.
Program Tiket Gratis Ramadan ini berlaku setiap hari mulai pukul 17.00 hingga 23.00 WIB, yang merupakan waktu ngabuburit menjelang berbuka puasa.
Untuk mengakses tiket gratis, pengunjung diwajibkan melakukan reservasi daring melalui tautan khusus di gratis.ancol.com. Setiap alamat email pendaftar akan memperoleh satu tiket gratis individu, meskipun kendaraan tetap dikenakan biaya masuk.
Namun, perlu diperhatikan bahwa program ini hanya mencakup akses gratis ke kawasan pantai Ancol dan tidak berlaku untuk unit rekreasi berbayar di dalamnya, seperti Dufan Ancol, Sea World Ancol, Samudra Ancol, Atlantis Ancol, dan Jakarta Bird Land Ancol.
Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol, Eddy Prastiyo, menjelaskan bahwa program ini memberikan kesempatan bagi pengunjung yang ingin berbuka puasa dengan suasana berbeda, baik bersama keluarga, sahabat, maupun kolega.
Di sepanjang pantai Ancol, berbagai pilihan kuliner lezat dapat ditemukan, di antaranya Bandar Djakarta, Ayam Tepi Laut, Solaria, Simpang Raya, Baso Afung, Kafe Hoax, Ombak Laut, Walking Drums, hingga Jimbaran, yang semuanya menawarkan menu buka puasa yang menggugah selera.
Untuk kenyamanan beribadah, sejumlah fasilitas musala juga tersedia di sepanjang pantai. Bagi pengunjung yang ingin melaksanakan sholat tarawih, Masjid Baiturrahman di Ancol siap menggelar sholat berjamaah sepanjang bulan Ramadan.
Lebih lanjut, pengunjung juga dapat menikmati Festival Keajaiban Ramadan, yang hadir khusus selama bulan Ramadan di Stone Area Symphony of The Sea, Pantai Timur Ancol.
Festival ini akan dimeriahkan dengan bazar kuliner, live music, dan Ngabuburit Talk Show yang digelar pada setiap akhir pekan.
"Kami berharap, program ini dapat menjadi bagian dari momen kebersamaan dan kebahagiaan masyarakat dalam menyambut serta menjalankan ibadah di bulan Ramadan," ujar Eddy Prastiyo.
Kesempatan ini tidak hanya menawarkan pengalaman rekreasi yang berbeda, tetapi juga mempererat tali silaturahmi di tengah suasana Ramadan yang penuh kedamaian.
Komentar0