Kedatangannya mendapat kehormatan luar biasa dengan pengawalan dua jet tempur Angkatan Udara Yordania serta penyambutan langsung oleh Raja Abdullah II bin Al-Hussein.
Pesawat Kepresidenan PK-GRD yang membawa Presiden Prabowo dan rombongan dikawal dua jet tempur Yordania saat mendekati wilayah udara Amman.
Setibanya di Bandara Marka, Prabowo disambut hangat oleh Raja Abdullah II yang telah menanti di kaki tangga pesawat.
Upacara penyambutan resmi digelar secara khidmat. Kedua kepala negara menaiki mimbar kehormatan untuk menyaksikan pemutaran lagu kebangsaan masing-masing negara. Acara dilanjutkan dengan inspeksi pasukan oleh Presiden Prabowo dan Raja Abdullah II.
Momen keakraban terlihat saat Raja Abdullah II mengajak Presiden Prabowo duduk di kursi depan mobil kenegaraan yang dikemudikannya sendiri, mengantar tamunya menuju hotel tempat menginap.
Sebelum beranjak, Presiden Prabowo memberi penghormatan kepada dua jet tempur yang kembali melintas di atas bandara sebagai simbol persahabatan kedua negara.
Kunjungan ke Yordania menjadi penutup dari rangkaian lawatan Presiden Prabowo ke empat negara di kawasan Timur Tengah, yakni Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, dan Qatar.
Dalam kunjungannya, Presiden membawa misi utama untuk mendorong penyelesaian damai atas konflik yang terjadi di Gaza, Palestina.
Selain mendorong upaya perdamaian, Presiden Prabowo juga mengusulkan rencana evakuasi warga Palestina ke Indonesia serta mempererat kerja sama bilateral di sektor-sektor strategis dengan negara-negara mitra.
Sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih telah lebih dahulu tiba di Yordania untuk mempersiapkan kunjungan kenegaraan ini, antara lain Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Agama Nasaruddin Umar.
Komentar0