TpOlTfrpTSY5BUO8BSd8Tfr0Gi==

Uni Eropa Peringatkan 450 Juta Warga Potensi Terjadinya Perang Dunia

SATYABERITA – Uni Eropa (UE) mengeluarkan peringatan serius kepada 450 juta warganya untuk bersiap menghadapi situasi darurat yang bisa menyerupai kondisi Perang Dunia. 

Menurut laporan Associated Press Rabu (16/4), warga diminta untuk menimbun makanan, air, dan kebutuhan pokok lain yang cukup untuk bertahan minimal selama 72 jam.

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya ketegangan geopolitik, khususnya potensi ancaman dari Rusia. 

Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, memperingatkan bahwa Rusia kemungkinan bisa melancarkan serangan besar ke Eropa pada tahun 2030.

“Jika ada yang salah perhitungan dan berpikir mereka dapat lolos dengan menyerang Polandia atau sekutu lainnya, mereka akan berhadapan dengan kekuatan penuh dari aliansi yang ganas ini. Reaksi kami akan sangat menghancurkan,” tegas Rutte dalam pernyataannya di Warsawa.

Pernyataan tersebut dikeluarkan hanya beberapa jam setelah serangan rudal Rusia menghantam kota Sumy di Ukraina, yang menewaskan puluhan orang. 

“Ini harus sangat jelas bagi Vladimir Vladimirovich Putin dan siapa pun yang ingin menyerang kami,” jelas Rutte.

Sementara itu, Komisioner UE untuk Kesiapsiagaan dan Manajemen Krisis, Hadja Lahbib, menyebut bahwa ancaman yang dihadapi Eropa kini jauh lebih kompleks dibanding sebelumnya. Ia mendorong peningkatan kesadaran dan kesiapan masyarakat sipil di seluruh benua.

Dalam pernyataan lainnya, Rutte juga menyoroti bahwa Rusia tengah bergerak menuju “ekonomi masa perang”, yang dinilai akan memperkuat kemampuan militer negara tersebut. 

“Rusia tetap menjadi ancaman paling signifikan bagi aliansi kita,” ujarnya.

Kekhawatiran ini semakin diperkuat dengan laporan dari Rusia yang menyatakan telah menembakkan rudal jelajah dari kapal selam serang Ufa di Laut Jepang. 

Rudal tersebut diklaim mencapai target darat di Khabarovsk sejauh lebih dari 620 mil, serta sejumlah target laut lainnya.

Menanggapi klaim itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut Rusia terus melakukan manipulasi dan provokasi. 

“Kami tidak percaya mereka. Dunia juga tidak percaya Rusia. Bahkan pada hari perundingan pun, mereka tetap menunjukkan ancaman,” tegasnya.

Hingga kini, belum ada konfirmasi apakah peringatan dari UE terkait langsung dengan serangan terbaru Rusia. 

Namun, sinyal waspada yang dikirimkan para pemimpin Eropa menunjukkan bahwa blok tersebut tengah mempersiapkan warganya untuk kemungkinan skenario terburuk.

Komentar0

Type above and press Enter to search.