SATYABERITA – Forum Bersama Jakarta (FBJ) memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas langkah Gubernur DKI Jakarta Pramono, yang melantik 59 pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Pelantikan ini mencakup posisi strategis mulai dari wali kota, bupati, hingga jajaran kepala dinas dan badan, yang sebelumnya telah cukup lama dijabat oleh pelaksana tugas (Plt).
Ketua Umum FBJ, Budi Siswanto, menyatakan bahwa pelantikan tersebut mencerminkan komitmen Gubernur terhadap prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), terutama dalam aspek kepemimpinan, transparansi, kompetensi, dan kontinuitas.
“Pak Pramono memilih pejabat dengan mempertimbangkan aspek kepemimpinan atau leadership, memastikan mereka adalah sosok yang mampu menjalankan roda pemerintahan secara efektif,” kata Budi, saat dihubungi, Kamis (8/5/2025).
Ia juga menyoroti bahwa proses pemilihan dan penempatan pejabat dilakukan secara transparan, sebagai bentuk nyata dari komitmen terhadap tata kelola yang bersih dan akuntabel.
“Para pejabat yang dipilih juga memiliki kompetensi dan kualifikasi yang sesuai dengan jabatan yang diemban, hal ini penting untuk mendukung efektivitas kinerja pemerintahan,” katanya.
Lebih lanjut, Budi menyebut bahwa Gubernur Pramono menjaga kesinambungan program dan stabilitas birokrasi dengan menempatkan pejabat berdasarkan jenjang karier, seperti promosi dari asisten seko menjadi seko, menjadi wakil wali kota, hingga wakil wali kota atau bupati diangkat menjadi wali kota dan bupati definitif. Beberapa Plt yang telah menjabat pun langsung didefinitifkan.
Menurut Budi, FBJ akan terus memberikan dukungan penuh atas berbagai program Gubernur dan Wakil Gubernur Rano Karno dalam 100 hari kerja pertamanya yang mendapat respon positif dari masyarakat, tidak hanya di Jakarta namun juga di wilayah penyangga.
Budi mengatakan, beberapa program yang sudah dicetuskan adalah terbukanya konektivitas dan integrasi layanan transportasi yang mulai dirasakan manfaatnya oleh warga.
“Kerja Gubernur Pramono dan Wagub Rano Karno layak mendapat dukungan dari seluruh pemangku kepentingan. Dengan semangat kolaborasi dan kerja bersama, berbagai tantangan yang ada dapat diatasi demi meningkatkan kualitas layanan publik di Jakarta,” jelas Budi.
Namun demikian, Budi mengingatkan bahwa meski sudah banyak capaian positif, tentu masih ada ruang untuk perbaikan. Akan tetapi dengan kerja sama yang solid, semua hal yang sulit akan dapat dilalui demi kemajuan dan kesejahteraan warga Jakarta. (pot)
Komentar0