SATYABERITA - Sejumlah simpul relawan sudah ramai menggelar deklarasi dukungan kepada salah satu calon untuk maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.
Berbagai tokoh mulai bermunculan untuk di usung dalam Kontestasi lima tahunan itu.
Untuk pemilihan gubernur (Pilgub) DKI muncul beberapa tokoh, mulai dari unsur kepolisian, dari kalangan politisi hingga seorang birokrat.
Mereka yang akan di usung itu, dianggap akan mampu memimpin Jakarta yang selama ini memiliki masalah.
Dari kalangan birokrat, nama Sekretaris daerah (Sekda) DKI Joko Agus Setyono, dianggap mumpuni untuk di caonkan.
Pengamat Politik, Amir Hamzah mengatakan, figur Joko Agus layak dideklarasikan sebagai calon wakil gubernur karena sudah menguasai birokrasi.
"Saya rasa tidak ada salahnya, beliau seorang birokrat yang sangat paham dalam bidang pemerintahan," ujar Amir kepada awak media di Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2024).
Amir menilai, Joko pantas menjadi cawagub untuk mendampingi wagub yang berasal dari partai politik.
"Pasangan beliau bagusnya dari parpol, sebab apabila bukan berasal dari partai nanti siapa yang mengusung. Itu syaranya, apalagi pencalonan independen sudah ditutup," ujar Amir.
"Syarat itulah yang sekarang ini harus dipenuhi oleh Joko. Kalau tidak ada partai pengusung akan sulit maju," imbuh Amir yang sangat paham perpolitikan Jakarta ini.
"Kalau ditanya soal bersedia atau tidak beliau di usung, saya rasa akan dengan senang hati menerima tawaran itu," pungkasnya.
Untuk diketahui, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono resmi melantik Joko Agus Setyono sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Pelantikan itu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 13/TPA Tahun 2023 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diteken Jokowi pada 13 Februari 2023.
Joko Agus Setyono, S.E., M.M., Ak. lahir di Kebumen 11 Desember 1968. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kepala Perwakilan BPK Provinsi Bali sejak tahun 2022. (pot)
Komentar0